Sajak-sajak Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
GURU
Karya: Wahyu Safitri
Katanya dunia adalah ilmu pengetahuan
Membaca adalah jendelanya
Tapi tak cukup melihat dari jendela
Kita perlu pintu untuk masuk, guru
Katanya zaman berubah
Pengetahuan kemudian menjadi absolut
Kita melangkah bersama
Dan engkau sebagai pelitanya, guru
Ini bukan tentang diktat-diktat penuh angka
Buku-buku terangkan petunjuk penuh dogma
Ini tentang pengabdian
Tugas mulia dari tuhan
Ini bukan juga tentang ribuan lembar izajah kelulusan
Pengetahuan kita bukan tentang banyaknya hapalan
Tapi bagaimana kita mampu pecahkan persoalan
Mengalahkan kerumitan dengan hal sederhana
Guru
Ribuan langkah mu untuk bangsa ini
Tak bisa dihargai murah
Adalah engkau pelita negeri
Pahala bagimu
Selangkah kemajuan untuk Indonesia
Kembalian Cinta Untuk Guru
Karya: Indri Nurhidayani
Di balik kacamata cekung itu
Aku melihat sepasang mata yang mengalir darah kebijaksanaan
Menggelora mencabik bocah-bocah tengik buta kewarasan
Kami selalu menyanyikan lagu terimakasih untukmu
Namun lagi-lagi penciumanmu masih saja terganggu oleh bau masam karakter kami
Telingamu masih saja berdengung mendengar pembenaran kami yang lebih lantang dari suaramu mengajarkan kebenaran
Bahkan bendungan air matamu kerap kali jebol melihat nilai kami yang masih saja di seputaran angka nol
Guruku..
Seandainya kita disempatkan untuk bertemu
Aku ingin memberimu sesuatu
bukan bayaran, tapi kembalian cintamu yang tak habis-habisnya aku sia-siakan
Surat Cinta Untuk Guru
Karya : Nadya Rohayati
Senyum itu manis dikecup kenang
Mengorbankan asa dan harap pada setiap perbincangan
Bincang-bincang diksi oleh waktu tiap harinya
Kadang menyiksa diri
Tapi tubuh-tubuh itu tak pernah mengucap kata "pasrah".
Seujung spidol diorat-arit
Seujung harap pula kau tanam
Seujung duka kau cicip
Seujung asa kau bentak
Hari ini jam 12 lewat 14 menit siang
ku sedot kenang lewat rindu
Diksi meriuh rendah
Majas menari meliuk-liuk menarasikan jasa yang kau beri
Pada terik hari
Ku titip salam hangat untuknya
Dari Ananda yang kau ajar
Posting Komentar untuk "Sajak-sajak Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa"
Berkomentarlah dengan bijak