Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Parkiran FDIK Kampus 2 Semrawut, WD 2: Tugas Satpam Untuk Mengontrol

 

Sejumlah mahasiswa mengeluhkan kondisi parkiran di Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Kampus 2 UIN Antasari yang dinilai semrawut dan tidak tertata dengan benar. Tidak sedikit sepeda motor terparkir sembarangan sehingga menyebabkan akses keluar masuk parkiran terhambat.

"Seharusnya memang harus ada yang menjaga parkiran ini, agar lebih terarah dan dapat lebih tegas," kata salah satu mahasiswa jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Muhamad Romi Ipandar.

Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) FDIK, Muhammad A'liannoor Azmi mengungkapkan permasalahan parkiran ini sudah menjadi polemik lama.

"Sebenarnya isu ataupun kejadian di lapangan perihal kurang tertatanya parkiran mahasiswa khususnya FDIK ini sdh menjadi permasalahan lama, bahkan tidak hanya di FDIK saja," ungkapnya.



Menurutnya, tedapat beberapa hal yang mempengaruhi semrawutnya parkiran, mulai dari area parkir yang berdekatan dengan Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (FUH) hingga kurangnya area teduh untuk memarkir.

"Perihal area parkir yang secara tidak langsung berdekatan dengan area parkir FUH dan juga kurangnya area teduh parkir yang memungkinkan mahasiswa enggan memarkirkan kendaraannya di tempat yang panas dan tentunya banyak pula faktor² yang melatarbelakangi selain yang saya sebutkan tadi," tambah Azmi.

Selain tidak adanya plang penanda, kesadaran mahasiswa dan cuaca yang melanda turut menjadi permasalahan. Terlebih lagi ketika hujan turun, parkiran menjadi kacau karena banyaknya genangan air yang membuat mahasiswa enggan memarkirkan kendaraannya di sana.

"Perihal permasalahan ini solusinya tidak hanya sebatas memberi plang penanda, tetapi juga kesadaran mahasiswanya. Bahkan, tidak hanya perihal cuaca panas yang mempengaruhi, dikala cuaca hujan pun sering bikin amburadul parkiran mengingat banyaknya genangan air yang ada di area parkir," jelasnya.



Ternyata polemik parkiran ini tidak hanya terjadi di FDIK Kampus 2 saja, di Kampus 1 pun terjadi hal demikian.

"Khususnya di Kampus 1 Banjarmasin karena permasalahan nya kurang lebih sama, yang mana kami berinisiatif untuk memasangkan atau menempelkan plang penanda di area parkir," pungkas mahasiswa jurusan Manajemen Dakwah (MD) itu.

Menanggapi hal tersebut Wakil Dekan II Bidang Administrasi Umum dan Perencanaan Keuangan, Mahmud Yusuf memberikan penjelasan bahwa satpam yang berada di area lingkungan Kampus 2 UIN Antasari khususnya area gedung FDIK termasuk dalam kategori petugas/penjaga dalam mengontrol parkiran.




"Untuk halaman parkir itu sudah tersedia, ada yang untuk sepeda motor, ada yang untuk mobil, petugasnya juga ada yaitu satpam, cuman memang satpam ini bertugas selain mengontrol parkiran, tapi mereka juga mengamankan lokal kuliah dan perkantoran," ujarnya.

Ia setuju dan mengapresiasi serta mendukung dengan diadakannya pertemuan organisasi mahasiswa (ormawa) FDIK untuk merembukkan perihal problematik parkiran yang terjadi.

"Kita bekerjasama sesuai dengan apa yang kita bisa, untuk kebaikan kita bersama," imbuhnya.


Rep: Siti Na'iemah & Selvia

Editor: Muhammad Samman

Posting Komentar untuk "Parkiran FDIK Kampus 2 Semrawut, WD 2: Tugas Satpam Untuk Mengontrol"